PENYESALAN
Ada
suatu Keluarga yang hidup dengan serba kemewahan mereka sering
menghambur-hamburkan uangnya untuk hal yang tidak penting, padahal mereka
mempunyai anak yang sangat berbeda sifat dengan orang tuanya, yang baru duduk
di kelas 2 SMP, walaupun anaknya sering menasehati kedua oarangtuannya tetapi
malahan mereka tidak mau menanggapinya, mereka menganggap omongan anaknya tidak
berarti apa-apa baginya, anak mereka juga tidak boleh bergaul dengan orang
miskin. sampai pada malam hari di rumah mereka sedang berkumpul dan berbicang
bincang di ruang keluarga.
Siti
as: Papa ! tadikan mama ke Mall bersama teman arisan mamah, mamah melihat
perhiasan yang sangat bagus dan langka lho !!! bolehkah mamah membeli perhiasan
itu ??? ( duduk di samping suaminya sambil menarik-narik baju suaminya )
tomi:
Tentu saja boleh, apa sih yang enggak buat mamah, mau mamah membeli Tokonya
juga papa belikan kok !
siti
as: Wah ! papa baik sekali dengan mamah terima kasih ya pah !!!
tomi:
Iya mah sama-sama !
fitriani
: Mamah, bukankah kemarin mamah baru membeli kalung berlian ? mengapa sekarang
mamah ingin membeli perhiasan lagi ?
siti
as: Sudahlah biarkan saja, lagi pula papah mu mengizinkan mamah untuk
membelinya kok !! memangnya kamu ingin membelinya juga ?
fitriani:
Tidak-tidak, tapi mah… itu kan sama saja kita melakkan pemborosan, apa lagi
mamah kan setiap hari selalu mejeng diMall bersama teman arisan mamah
tomi
: Sudahlah nak.. tidak apa-apa selama kita masih hidup berkecukupan, kita boleh
kok melakukan atau membeli-beli barang yang kita mau, memangnya kamu mau papah
belikan apa ?
fitriani:
Oh tidak usah pah… terima kasih, tapi apa salahnya kita berhemat, bisa saja
saat kita kesusahan dan krisis nanti kita dapat memakainnnya .
siti
as : Helloo ???? jaman sekarang berhemat untuk apa sayang ??? apa kau tidak
melihat perusahaan papah mu itu ada dimana-mana, seharusnya kamu bersyukur
hidup serba berkecukupan seperti ini malah ingin berhemat !!
fitriani:
Ya sudahlah mah, aku kan tadi hanya usul saja ! baiklah mah sudah larut malam
aku ingi tidur dulu ya ! selamat malam semuanya ( bersalaman kepada kedua orang
tuanya )
tomi:
Salamat malam juga sayang, mimpi indah ya nak !!!
fitriani:
Iya pah ! ( sambil menuju Kamar )
Pada
keesokan paginya mereka bersiap-siap untuk melakukan aktifitasnya
masing-masing, anaknya ber Sekolah dan papahnya berangkat ke Kantor, di sekolah
Lucy mempunyai tiga teman mereka mempunyai sifat yang berbeda-beda ada salah
satu temannya yang kurang mampu tetapi sangat baik hati, pintar, ramah rendah
hati dan percaya diri, sedangkan dua temannya itu memliki sifat yang sombong,
suka memilih-milih teman, jahat,,memang mereka berdua adalah orang yang serba
berkecukupan,sampai padasuatu hari di sekolah ada sedikit perselisihan dan
kebetulan juga mereka sekelompokuntukmengerjakan tugas Sekolah.
fitriani:
Hai bagaimana ini, kita kerja kelompoknya kapan ? sebentar lagikan tugas
Sekolahnya akan segera dikumpulkn.
Susi
as:Wah ia juga ya,bagaimana jika nanti sehabis pulang Sekolah, tetapi kita
berkerja kelompok dimana ?
jahlela
:Yang pasti kita jangan bekerja kelompok di Rumah Ikal, Rumah dia kan kecil dan
kumuh,laginkan aku nggak boleh sama orang tua aku jika bermain ketempat
kumuh-kumuh seperti itu .
ridho:
Iya betul sekali itu pastikan Rumah Ikal itu bau banget dan sempit sekali,
pokoknya aku tidak akan mau kerja kelompok jika dirumah Ikal !
fitriani
: Teman kalian jangan ngomong seperti itu, belum tentu apa yng di ucapkan
kalian itu benar, lagiankan tujuan kita itu untuk belajar bukan untuk bermain !
susi
as : Sudahla tidak apa-apa perkataan mereka itu benar kok,kalu kita belajar di
tempat yang tidak nyaman kan juga mempengaruhi tugas kita juga .
ridho:
Bagaimana kalau di Rumah Lucy saja !
jahlela:
Iya aku setuju, papah dan mamah aku kan kenal dekat dengan orang tua mu Lucy!
fitriani:
Ya sudahlah, kalian langsung ke Rumah ku ya, nanti aku di jemput dengan mobil,
kalian bisakan ?
susi
: Okelah !
Bel
pulang Sekolah pun berbunyi mereka bersiap-siap untuk ke Rumah Lucy, Lucy sudah
dijemput oleh supir pribadinya, mereka semua pun langsung menuju Rumah Lucy.
Sampai di sana mamah Lucy sedang membaca-baca buku.
fitriani:
Mamah aku pulang ! ( mencium tangan mamahnya )
siti
as : Sayang kamu sudah pulang, wah teman-teman mu kok pada kesini emangnya ada
acara apa ?
fitriani:
Mau kerja kelompok mah !
ridho:
Selamat Siang tante ! ( mencium tangan mamahnya Lucy)
siti
as : Iya selamat Siang !!!
jahlela
: Tante selamat Siang, (mencium tangan mamahnya Lucy )
siti
as : Iya selamat Siang juga….
Susi
as : Tante, selamat Siang !(mencium tangan mamahnya Lucy)
Siti
as: Iya selamat Siang juga !Ayo semua masuk jagan malu-malu silahkan duduk!
Susi
as : Terima kasih tante !
fitriani
: Teman-teman ku tinngal sebentar dulu ya!
Susi
as: Oh….. yasudah !!
Siti
as : Kalian mau minum apa ?
jahlela:
Oh tidak usah tante terima kasih banyak!
ridho:
Iya tante tidak usah, jadi merepotkan !
siti
as: Oh tidak kok !
Agak
lama kemudian Lucy pun datang, dia baru saja mengganti baju ! lalu bekajar pun
dimulai, pada saat belajar Lucy dan Ikal sangat serius,tetapi Gisela dan Joe
malah asyik bermain dam mengobrol- ngobro ! hingga terjadi perselesihnan.
Susi
as : Hai kalian jangan bisanya santai-santai saja ! cepat bantu aku dan Lucy
menyelesaikan ini semua agar cepat selesai .
Susi
as : Iya kalau kalian santai- santai seperti ini akan kulaporkan pada pak guru
lho !!
jahlela:
Cerewet sekali kalian berdua aku itu lelah dan capek !
ridho
: Lagian kan tugasnya mudah sekali, kita berdua hanya ingin beristirahat
sebentar saja kau jangan emosian gitu dong !
fitriani
: Siapa coba yang emosian, aku hanya memperingati kau saja kok.
Susi
as: Sudah-sudah kalian jangan bertengkar lagi, nanti kita tidak bakal selesai
nih mengerjai tugasnya kan besok harus di kumpulkan !
Jahlela
: Baiklah !
Mereka
mengerjakan tugas sekolah hingga larut malam Gisela dan Joe menunggu jemputan
di Rumah Lucy, sedangakan Ikal pulang dengan berjalan kaki. Pada saat Gisela
dan Joe menunggu jemputan, papah Lucy pun datang, mereka berdua pun
mengobrol-mgobrol dengan kedu orangtuanya Lucy tentang si Ikal, pada saat
mengobrol Aulia sedang Kamar.
Siti
as : Kalian belum juga di jemput ?
ridho
: Belum tante sedang di perjalanan !
siti
AS: Apa perlu supir tante yang mengantarkan kalian pulang ?
jahlela
: Oh.. tidak usah tante, lagian juga supir aku sedang di perjalanan !
tomi
: Sepertinya om pernah meliat kamu ! (berbicara dengan Gisela)
jahlela:
Iya om aku anaknya pak Bastian pemilik perusaan Mobil terkenal itu lho…
tomi:
Oh iya om ingat sekali dia itu kan temn kerja om !
jahlela
: Saya juga tau om.. Papah aku kan sering cerita sama aku !
tomi:
Om nitip salam ya buat papa kamu !
jahlela
: Oke om !
tomi
: Terima kasih ya, oh ya om mau kebelakang dulu ya !
siti
as : Oh ternyata kamu itu anaknya pak Bastian ya !
jahlela
: Iya tante !
ridho
: Wah sepertinya jemputan ku sudah datang nih ! tante aku pulang dulu ya terima
kasih banyak tante, Gisela aku pulang duluan ya !
siti
as : Oh iya sama-sama hati-hati ya, lain kali main kesini lagi ya !
(melambai-lambaikan tangannya)
jahlela:
Iya, hati-hati ya !
ridho
: Iya tante !!! (melambai – lambaikan tangannya)
Setelah
Joe pulang., mamahnya Lucy bersama Gisela membicarakan kehidupannya Ikal.
.
siti as : Tadi anak laki-laki itu siapa namanya ?
.
siti as : Tadi anak laki-laki itu siapa namanya ?
jahlela:
Oh itu namanya Ikal tante, memangnya ada apa dengan dia tante ?
siti
as :Sepertinya dia beda ya dengan kalian semua, maksudnya tante itu dia dekil
seperti orang miskin !
jahlela
: Emang benar tante dia itu orang miskin, aku saja malu sekelompok sama dia,
dia itu bau tante ! Rumahnya saja kumuh dan kecil sekali,
siti
as: Wah menjijikan sekali , jangan sampai lah Lucy bermain dengan anak itu!
jahlela:
Tante, Lucy itu kalau di Sekolah selalu bermain bersama Ikal, kita saja udah
sering bilang ke Lucy untuk jangan bermain bersama Ikal tapi tetap saja Lucy tidak
mau mendengar kata-kata aku !
siti
as : Baiklah nanti tante saja yang akan bicara dengan Lucy !
jahlela:
Tante itu dia jemputan ku sudah datang. Aku pulang dulu ya tante terima kasih
banyak ya …
siti
as: Iya terima kasih kembali, lain kali main kesini lagi ya !!
(melambai-lambaikan tangannya)
Pada
malam harinya papah dan mamahnya Lucy memperingati
Lucy untuk jangan bermain dengan Ikal, tetapi Lucy tidak mau mengikuti apa yang dikatakan orang tuanya.
Lucy untuk jangan bermain dengan Ikal, tetapi Lucy tidak mau mengikuti apa yang dikatakan orang tuanya.
Siti
as: Lucy! kemarilah ada yang ingin papah dan mamah sampaikan kepada mu !
tomi
: Lucy kemarilah sayang !
fitriani
: Iya pah ! mah ! ada apa ? sepertinya ada hal penting yang ingin di sampaikan
kepadaku ! (berjalan menghampiri mamah dan papah nya)
tomi
: Sini duduklah di samping papah !
fitriani
: Ada pah! Mah! ?
siti
as : Kamu ingat tidak dulu mamah sudah pernah bilang kepada mu untuk tidak
boleh bermain bersama anak miskin !
fitriani
: Jadi ini yang ingin papah dan mamah sampaikan ? mengapa sih mah pah aku tidak
boleh bermain berama Ikal ? dia itu anak baik- baik dia juga pintar dalam
segala pelajaran
tomi
: Bukan begitu Lucy , bisa saja dia itu jahat , memang dia pintar dalam segala
pelajaran, jadi kamu dekat dengan dia itu karena dia pintar ?
fitrian
: Iya juga pah, dia itu juga baik, rendah hati, tidak sombong, maka dari itu
aku ingin bermain dengan dia !
tomi:
Pintar ? papah bisa menyewa guru atau orang paling pintar untuk mengajari kamu,
banyakkan teman yang lebih baik dari pada dia !
fitriani
: Tidak pah, dia adalah teman terbaikku !
siti
as : Cukup sudah Lucy, kesabaran mamah sudah hilang, mamah tidak mau mendengar
alasan kamu lagi ! ( membentak dan berdiri dari duduknya )
fitriani:
Baiklah kalau mau mamah seperti itu, mamah dan papah tidak tau mana yang baik
dan mana yang buruk, hanya bisa menilai orang dari kaya dan miskinnya saja !
siti
as: Beraninya kamu bicara seperti itu !! (hampir menampar Lucy dan sempat di
tahan tangannya oleh papah )
tomi:
Sabar mamah !
fitriani
: Tampar Lucy mah silahkan ! (menangis dan sambil membentak mamahnya)
tomi:
Lucy cepat kamu masuk kamar
fitriani
: Baiklah ! kalau itu mau mamah aku akan menurutinya, demi kebaikkan mamah.
(meninggalkan papah dan mamahnya)
Keesokan
pagi harinya di Sekolah Lucy pun pada saat istirahat tidak mengobrol dan
bermain bersama Ikal lagi, tetapi bermain bersama Gisela dan Joe, tetapi Lucy
sebenarnya terpaksa melakukan hal ini.
fitriani
: Gisela kita ke kantin yuk !
jahlela
:Tumben kau mau bermain bersama kita ! ada apa dengan mu ?
fitriani
: Tidak apa-apa kok, memangnya aku tidak boleh bermain dengan mu?
ridho
: Ya.. aneh aja biasanya kan kamu bermain dengan Ikal !
fitriani
: Tidak, aku tudak mau bermain dengannya lagi!
ridho
: Memangnya kenapa ?
fitriani
: Sudah lah jangan banyak omong, aku sudah malas membicarakannya lagi !
jahlela
: Hahhahaha bagus ! gue suka gaya lo !
Pada
saat bermain Ikal pun menghampiri Lucy, Gisela, dan Joe yang sedang asyik
bermain, tetapi mereka malah mengusir
Susi
as :teman-teman bolehkah aku ikut bermain bersama kalian ?
jahlela:
Apa iku bermin bersama kita hahaha… nyadar dong !
susi
as : mamangnya ada apa dengan aku ?
ridho
:kamu udah bau, dekil, kumel, jorok, jelek mirip Sarimin topeng monyet juga
masih ga nyadar ?
susi
as :aku itu salah apa sih sama kalian sampai-sampai kalian menjauhi ku ?
jahlela
: masih kurang jelas juga ? (membentak Ikal )
ridho
: Dasar bdoh !!!
susi
as : Dan kamu Lucy mengapa tiba-tiba kamu menjauhi ku?
fitriani
: Karena…????
Susi
as : Mengapa Lucy jawab pertanyaa ku !!!!
jahlela:
Udah sana pergi !!!
susi
as : Gisela aku ini berbicara dengan Lucy bukan dengan kamu!
fitriani:hmmm….
Kamu Tanya saja kepada mereka !!!
susi:
Lucy ku mohon jawab pertanyaan aku !
ridho
: Apa belum jelas apa yang udah aku omongi tadi ?
susi
as : apakah semua itu benar Lucy ?
fitriani
: sudah cepat kamu pergi! (membentak dan mendorong Ikal hingga terjtuh)
susi
as : Baiklah kalau itu yang kalian mau aku akan pergi !
Pada
saat itu Lucy sangat menyesal atas semua perbuatn yang ia lakukan pada Ikal.
Pada saat itu Ikal ketempat yang sangat sepi dari orang-orang dia merenungkan
sesuatu hal yaitu mengapa teman-temannya menjauhinya.
Susi
as : Mengapa teman-teman menjauhi aku ? sebenarnya salah aku itu apa ? apa
karena aku miskin, jelek ? aku benar-benar tidak tau apa yang menyebabkan
mereka semua menjauhi ku !! apa lagi dengan Lucy tiba-tiba tanpa ada sebab dia
menjauhi ku… berarti sekarang aku harus bergaul dengan orang yang selevel
dengan ku, bukan bersama Lucy, Gisela, dan Joe mereka semua kan orang kaya
tidak sepeti aku, yang bisanya menyusahkan orang lain saja.
Pada
saat pulang Sekolah Lucy bersama Keluargannya pergi bersenang-senang ke Mall
membeli-membeli belanjaan sangat banyak sekali menghabiskan uang banyak sekali,
sebenarnya Lucy tidak suka melakukan hal ini karena dipaksa oleh orang tuanya.
fitriani:
Mamah kita pulan saja yuk kita sudah berbelanja barang-barang banyak sekali nih
siti
as : Iya juga sih kam tdak mau membeli apa-apa lagi nih ?
tomi
: Iya Lucy kamu tidak ingin membeli apa-apa lagi ?
fitriani
: Sudah pah, aku tidak ingin membeli apa-apa lagi !
tomi
: Ya sudah ayo kita pulang !!!
Pada
saat sampai di Rumah, Lucy pun beristirahat pada saat itu mamahnya dan
pembantunya sedang tidak masak untuk makan malam, akhirnya Lucy pergi keluar
Rumah untuk membeli makanan sendirian dan pada saat itu Lucy bertemu dengan
Ikal yang sedang berjalan sendirian membawa buku, dan tidak sengaja mereka
bertabrakan.
Brukkk !!!!!!
Brukkk !!!!!!
fitriani
: Aduh, bagaimana sih kamu seharusnya kalau jalan tuh jangan meleng dong gimana
sih !!!
susi
as: Aduh maaf ya aku tidak sengaja ! (membereskan bukunya yang jatuh)
fitriani:
Iya tidak apa-apa kok !
susi
as: Eh Lucy kamu mau kemana ?
fitriani:
aku ingin membeli makanan, kamu mau kemana ?
susi
as: aku tadi habis mambawakan makanan untuk orang tia ku yang sedang berjualan,
sambil membantu-membantu di sana !
fitriani
: Tetapi megapa kamu membawa buku ?
susi
as: Oh iya tadi aku sambil membaca buku !
fitriani
: Wah kamu rajin sekali ya!
Susi
as: Tidak ah biasa sja !
fitriani:
Oh ya suda aku mau membeli makanan dulu ya !
susi
as : Oh yasudah hati-hati ya !
Keesokan
harinya sepulsang Sekolah Lucy mendapakan berita buruk dari orang tuanya yaitu,
ternyata perusahan yang dimiliki oleh papanya bangkrut Lucy dan Keluarganya
sangat sedih, sampai-sampai Rumah yang ia tempati bersam Keluargaya pun juga
disegel oleh Bank, mereka tidak tau harus kemana lagi, merekapun akhirnya
mengontrak disebuah rumah kecil, mamanya sangat tidak bisa menerima ini semua.
Siti
as : Aku tidak menyangka bisa terjadi hal seperti ini, semua perhiasan mamah
koleks-koleksi mamah yang mamah beli di luar negeripun juga di ambil oleh Bank.
tomi
: Sabar mah. Ini cobaan yang berat untuk kita!
fitriani:
Coba saja dulu kita menabung pada saat ini kan bisa terpakai, maksud aku itu
ini, jadi pada saat krisis seperti ini bisa terpakai!
Siti
as: Iya mamah sangat menyesal sekali, tapi sekarang kita ingin tinggal dim
ana ??
ana ??
tomi
: Sudah kita cari saja kontrakan yang murah…
siti
as : Memangnya paah punya simpanan uang ?
tomi
: Alhamdulillah papa masih punya simpanan uang !
Setelah
mereka mencari-mencari kontrakan akhirnya mereka mendapatkan kontrakan yang
kecil dan murah. Pada keesokan harinya Lucypun Sekolah. Sesampainya di Sekolah
ternyata teman-teman Lucy sudah tau bahwa Keluarganya Lucy jatuh miskin, dan
mereka mengejek-ngejek Lucy.
jahlela
: Eh…. Lihat… ternyata seorang anak orang kaya, sekarang sudah jatuh miskin…
hahahaha
ridho
: Huu… pasti orangtuanya mendadak bangkrut, karena mempunyai banyak hutang !!
susi
as : Eh… Kalian jangan begitu dong… kalian itu bukan sahabat yang baik, saat
Lucy susah seharusnya kalian menghibur bukan malah mengejek !!
jahlela
: Apa ?? bersahabat dengan dia ga salah denger, kapan kita bersahabat dengan
dia kayanya ga pernah tuh…!!1
fitriani:
Gisela… kamu jangan kaya gitu dong !!! kitakan pernah bersahabat
ridho
: Aku cuman bersahabat dengan Lucy yang kaya raya, bukan Lucy yang anak miskin!
Susi
as : Sudah Ikal kita pergi saja tidak ada gunanya ngomong sama anak kaya raya
yang sombong.
Lalu
Ikal dan Lucy pun pergi ke kantin…
fitriani
: Ikal kamu kenapa membela aku ? padahalkan dulu Keluarga ku pernah mencela kmu
?
susi
as : Aku tidak pernah memikirkan apa yang pernah papa dan mama kamu katakan
pada ku dan lagi pula aku tau sebenarnya kamu dipaksa oleh orangtua mu untuk menjauhi
aku !!!
fitriai
: Kau memang sahabat ku yang baik !!!
Saat
pulang Sekolah dan sesampainya di Rumah…!!!
fitriani
: Assalamualaikum !
siti
as : walaikumsalam !
fitriani
: Papah kemana mah ?
siti
as : Papah pergi mencari pekerjaan, sudah kamu makan sana !
fitriani
: Iya mah…
siti
as: Sayang kamu tau ga tadi Malam mamah tidur digigit nyamuk… kamu gimana pasti
kamu juga terganggu kan ?
fitriani
: Iya sih mah tapi mau bagaimana lagi, ini cobaan untuk kita tadi di SEkolah di
ejek-ejek orang miskin !
siti
as: Apa ? siapa yang mengejek kamu orang misin ? kurang ajar!!
fitriani:
Biarkan sajalah mah…. Kitakan dulu juga bersifat seperi itu kepada orang yang
kurang mampu !
siti
as : Sudahlah biarkanlah seperti itu yang lalu biarkanlah berlalu nasi telah
menjadi bubur!
fitriani : Ya sudah mah aku sudah lelah mau tidur dulu !!!!!!!
fitriani : Ya sudah mah aku sudah lelah mau tidur dulu !!!!!!!
Pada
malam hari papahnya pun datang, lalu mamahnya pun menceritakan kejadian yang
telah di alami Lucy di Sekolah.
Siti
as: Pah, tadi di Sekolah Lucy diejek oleh teman-temannya oaring miskin !
tomi
:Mamah ini semua salah kita, seharusnya pada sat kita kaya dulu kita rajin
menabung bukan menghambur-hamburkan uang, jadinya seperi ini deh kita susa dan
tidak mempunyai uang !
siti
as : Iya pah mamah juga menyesal atas kelakuan mamah yang sering
menghambur-hamburkan uang, mama juga menyesal telah menghina orang miskin.
tomi
: Ya sudah lah mah..! kita menitip salam permintaan maaf saja kepada Lucy untuk
Ikal !!
siti
as : Oh iya benar juga pah !
tomi:
Mah maaf ya hari ini papah belum mendaptkan pekerjaan !!!!!
siti
as : Tidak apa-apa kok pah ! kita harus berusaha lagi !
tomi
: Sudah larut malam, ayo kita tidur mah !!!
Pada
keesokan Pagi harinya papah dam amah Lucy menitip permintaan maaf untuk Ikal
kepada Lucy.
Siti
as: Lucy, mamah mau menitip permintan maaf kepda Ikal ! (di depan pintu )
tomi:
Lucy, papah juga ya..!!
fitriani
: Iya nanti akan kusampaikan kepda Ikal, aku senang sekali mamah dan papah mau
minta maaf kepada Ikal, mah pah aku berangkat dulu ya…!!!!
Siti
as: Iya hati-hati ya nk !!
Pada
saat sampai di Sekolahan, Lucypun menyampaikan kepada Ikla atas permintaan maaf
dari papah dan mamahnya.
fitriani
: Ikal ! aku ingin menyampaikan permintaan maaf mamah dan papah ku atas
kesalahan yang telah membuat hati mu terluka !
susi
as : Tidak apa-apa kok Lucy. Aku sudah memaafkannya, syukurlah mereka sadar.
fitriani:
Terimakasih ya, kmu memang sahabat terbaik ku !
Setelah
bel pulang sekolah berbunyi, Ikal pun pulang, Ia melewati Rumah Joe yang
ternyata kebakaran, ia pun memberitahukan pada Lucy dan Gisela atas musibah
itu.
Susi
as : Astagfirullah Rumah Joe kebakaran… aku harus memberi tahukan pada Gisela !
Ketika
menuju Rumah Gisela, ia bertemu dengan Lucy.
fitriani
: Ada apa Kal ? kamu sepertinya terburu-buru sekali !!
susi
as : Ru…ru…ru.. Rumah Joe kebakaran !!
fitriani:
Yang benar kamu ??
susi
as : Benar aku tidak bohong !
fitriani:
Ayo kita beri tau Gisela !
Ketika
sampai di Rumah Gisela.
Susi
as : Assalamualaikum !!! Gisela !!!
fitriani
: Gisela !!!
jahlela
: Ada apa sih Lucy anak miskin di bawa keRumah ku ?
fitriani
: Jangan begitu Gisela, kamu hargai teman mu dong !!
susi
as : Kamu jangan salah paham dong kita berdua kesini ke Rumah kamu tuh pingin
beri tau doing, bahwa Rumah Joe kebakaran.
jahlela
: apa ? kebakaran ?
susi
as : Iya benar cepat kita ke Rumah Joe ! (lari keluar panggung )
Mereka
bertiga menuju Rumah Joe. Sampai di Rumah Joe.
ridho
: Ngapain kalian kesini ? kalian mau menghina ku ya, karena Rumah ku kebakaran
dan menjadi orang miskin ?
susi
as : Tidak kok, kami hanya ingin melihat keadaan mu saja, kamu baik-baik
sajakan ?
ridho:
Tidak jangan mendekat, kalian senangkan melihat aku seperti ini ?
Gisela : Kamu sabar ya, mungkin ini cobaan untuk kamu !!!
Gisela : Kamu sabar ya, mungkin ini cobaan untuk kamu !!!
ridho
: Kamu bisa bicara seperti itu ? kamu tidak merasakan apa yang kurasa sekarang
ini !
susi
as : Sudahlah Joe, mungkin ini cobaan untuk kamu yng tabah ya !
ridho
: Terimakasih ya atas suportnya aku minta maaf ya selama ini aku sering berbuat
jahat kepada kalian berdua, aku sering menghina.
jahlela
: Iya kal, aku juga mintaa maff ya aku sudah mempermalukan mu.
Susi
as : Sudahlah aku sudah memaafkan kalian kok, lupakan yang kemarin, kita buka
lembaran baru.
fitriani:
Nah gitu dong, coba aja dari dulu kayak gini pasti asyik, gak ada yang saling
megejek.
jahlela
: Sekarang keta berteman ya…!!!!
Susi
as : tentu !!!